Otomotifnet.com - David Wong, pemilik Bajaj Pulsar 135LS yang juga seorang Youtuber, punya keinginan merombak tunggangan bermesin 135 cc yang tampangnya mulai uzur tersebut.
Merealiasasikannya David memboyong ke Kustomotion Garage (KG) yang bermarkas di Jl. Gebang Sari No.44, Bambu Apus, Jakarta Timur.
“Ubahannya jadi tracker yang terinspirasi dari motor vintage trail, supaya bisa dipakai menjelajah di dua medan,” buka Panji Kusuma Yudo, sang punggawa Kustomotion.
Langkah awal ubahannya mulai dari memotong rangka bagian tengah sampai belakang.
(Baca Juga: Bajaj Pulsar RS200 ABS Dual Channel Dirilis 2020, Harga Bocor, Selisih Rp 100 Ribu)
“Kemudian kita buat subframe dengan nuansa tracker mengggunakan pipa seamless 22 mm,” ungkap Panji.
Bergeser ke sektor tangki, tim KG membuat ulang wadah bensin ini menggunakan pelat galvanis tebal 1,2 mm yang terinspirasi dari tangki Suzuki RM125B tahun 1978.
Mendalami konsep tracker, sektor kemudi kini mengandalkan setang custom model trail yang dipadu dengan suspensi depan kepunyaan Yamaha Byson yang ukurannya tergolong besar.
“Penggunaan setang lebar dan tinggi dapat memberikan posisi berkendara yang lebih nyaman dan mengurangi kelelahan saat berkendara jarak jauh,” beber Panji.