Electric Power Steering Terendam Banjir? Belum Tentu Selamat Meski Cabut Aki

Irsyaad Wijaya - Rabu, 22 Januari 2020 | 14:25 WIB

Electric Power Steering (EPS) Daihatsu Ayla (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Mobil modern, rata-rata sudah menggunakan electric power steering.

Canggih, namun rawan rusak jika mobil sampai terendam banjir.

Lalu apa penyebab electric power steering rusak saat terendam banjir?

"Pertama, karena masalah umum gara-gara aki mobil lupa dicabut, sehingga terjadi korsleting dan merusak modul power steering elektrik," buka Sarudin, Kepala Bengkel Astrido Daihatsu.

(Baca Juga: Power Steering Elektrik Mobil Aman Parkir Posisi Ban Belok, Kuncinya Ada di Mesin?)

Modul power steering berfungsi untuk mengatur putaran spul tembaga yang berada di dalam motor power steering untuk memberikan tenaga ke pinion atau rack steering.

Jika mengalami kerusakan, otomatis motor power steering tidak bisa memberikan tenaga ke pinion atau rack steering untuk membelokkan roda.

Radityo Herdianto
Motor Elektrik Power Steering

Meskipun aki mobil sudah dicabut, bukan berarti power steering elektrik bebas dari kerusakan.

"Motor power steering dirancang untuk tahan air, tapi bukan kedap air, jadi air bisa rembes ke dalam kalau sampai terendam," jelas Sarudin.

Di dalam motor power steering terdapat spul yang menjadi gulungan tembaga untuk menghasilkan tenaga listrik.

Gulungan tembaga yang menjadi spul dinamo motor power steering elektrik seharusnya wajib dalam kondisi kering.

Bila mengalami kontak dengan air, gulungan tembaga tersebut rentan terhadap korosi dan bisa menjadi putus.

Abdul Aziz Masindo/otoseken.id
Perbaikan Electric Power Steering (EPS) Daihatsu Ayla pasca terendam banjir