Harley-Davidson XLCR Penuh Cerita, Jatuh Bangun Builder Dihajar Kanker

Ignatius Ferdian - Minggu, 26 Januari 2020 | 08:30 WIB

Harley-Davidson XLCR tracker (Ignatius Ferdian - )

Untuk kaki-kaki, fork depan menggunakan Showa 38 mm milik Harley-Davidson FXR, sedangkan suspensi belakang memakai Bitubo.

Berikutnya, peleknya (21/16) dipasang pada hub/tromol FXR dan diberi kaliper Beringer dengan cakram magnesium.

Di area kokpit, setang handmade terpasang pada riser Roland Sands Design dan diberi pemanis handgrip Biltwell.

Sebagai finishing, Danny memberinya kelir biru muda yang membuatnya terlihat kalem.

(Baca Juga: Harley-Davidson Road King Ngegas Parah, Tanam Turbo, Jadi 1.600 Cc)

Christine Gabler dan Marc Holstein
Danny Schneider dan motor garapannya


Hasil yang diraih tidak mengecewakan, walau pun Danny harus mengalami beberapa masalah.

"Motor ini dibangun saat masa terbaik dan tersulit bagi saya," kata Danny dikutip dari Bikeefix.com.

"Ini penggarapan yang 'emosional' bagi saya," sambungnya.