Otomotifnet.com - PT Piaggio Indonesia berencana bakal menambah lini produknya dengan meluncurkan skuter matik terbarunya tahun ini.
Menariknya, skutik yang akan meluncur tersebut akan menggunakan mesin yang bisa dibilang bongsor, yakni dengan kapasitas 300 cc.
"Kami percaya dengan 300 cc, tahun ini kami akan memberikan tambahan pilihan untuk market dengan membawa 300 cc yang lainnya," kata Marco Noto La Diega, Presiden Direktur PT Piaggio lndonesia di Jakarta Timur (31/1).
Untuk diketahui, skutik Vespa 300 cc yang dijual di Indonesia saat ini hanya GTS Super Tech yang dibanderol Rp 152,9 juta on the road Jakarta.
(Baca Juga: Vespa Primavera S Edisi Terbatas Dirilis, Ada Dua Warna, Harga Nyaris Rp 50 Juta)
Marco beralasan, penambahan line-up 300 cc ini karena melihat penjualan GTS Super Tech yang sesuai ekspektasi di Indonesia.
"Meski market terbatas, penjualan GTS Super Tech 300 sangat sesuai ekspektasi," tuturnya.
Ia menerangkan, penjualan Vespa GTS Super Tech dan GTS Super termasuk dalam top produk.
Keduanya berkontribusi sebesar 10 persen terhadap total penjualan Vespa di Indonesia selama periode 2019 kemarin.
(Baca Juga: Vespa GTS Super Tech 300 Meluncur, Produk Terbaik di Indonesia, Lebih Canggih dan Bertenaga)
Marco berujar, peluncuran produk baru merupakan salah satu bentuk kepercayaan dan komitmen Vespa untuk pasar Indonesia.
Ia juga optimis market Vespa akan tumbuh pada tahun ini, dengan meningkatkan layanan purnajual serta memastikan ketersediaan spare part dan aksesori.
Vespa GTS Super Tech 300 Lebih Mahal Dari Toyota New Calya, Cicilan Kredit Mulai Rp 3 Jutaan
Vespa GTS Super Tech 300 telah meluncur di Indonesia dengan harga lumayan fantastis.
PT Piaggio Indonesia melepasnya ke pasaran dengan harga Rp 152,9 juta, on the road Jakarta.
Artinya lebih mahal dari harga LCGC Toyota New Calya tipe terendah yang dijual cuma Rp 137.463.000.
Asyiknya, produk yang diklaim terbaik di Indonesia ini langsung bisa dibeli, bahkan secara kredit sekalipun.
“Mulai hari ini sudah tersedia di dealer-dealer dan bisa dipesan,” ujar President Director PT Piaggio Indonesia, Marco Noto La Diega di Jakarta Selatan.
(Baca Juga: Vespa GTS 300 Dari Turun Harga, Kini Naik Rp 10 Juta, Banderolnya Segini)
Harga tersebut disebut setara dengan fitur-fitur canggih yang dibopongnya.
Bisa dilihat dari rangkaian fitur yang diusung oleh motor bertajuk “The Most Advanced Vespa” tersebut.
Skutik ini memiliki panel instrumen smart dash dengan layar TFT full-color berukuran 4,3 inci, yang dapat dihubungkan dengan smartphone penggunanya melalui bluetooth.
Layar spidometer ini juga bisa befungsi sebagai navigasi, menerima perintah suara, menerima panggilan dan mengatur notifikasi pesan yang masuk.
Tentunya pengguna harus mengunduh dulu aplikasi tersebut dan membeli interkom untuk helm merek apa pun untuk bisa terkoneksi.
Selain itu, skutik ini juga lebih bertenaga dengan mesin baru 300 HPE (High Performance Engine), yang dikontrol oleh MIU4 ECU generasi terbaru.
Mesin berinjeksi elektronik ini memiliki kubikasi 278,3 cc, power maksimalnya 23,5 dk, serta torsi 26 Nm, dan diklaim sebagai mesin paling tangguh dan responsif yang dimiliki Vespa.
Dari segi safety, Vespa Super Tech 300 dilengkapi ASR (Anti Slip Regulation) dan Dual ABS untuk mencegah tergelincirnya motor big body Vespa tersebut.
(Baca Juga: Piaggio Merilis Vespa Sprint 50, Power Cuma 3,2 Dk, Harga Nyaris Rp 60 Juta)
Dari segi eksterior, Super Tech 300 dilengkapi dengan lampu full LED, lampu DRL (Daytime Running Light), serta pelek hitam berukuran 12 inci.
Untuk lebih membedakan motor ini dengan seri Vespa GTS lainnya, motor ini memiliki aksen kuning pada front tie, bodi samping, dan peleknya.
PT Piaggio menghadirkan varian tercanggih dari Vespa GTS ini dalam 2 warna yaitu hitam atau Black Vulcano, dan abu-abu muda atau Grey Avio.
Berikut skema kredit Vespa GTS Super Tech 300 di Indonesia dengan cicila termurah mulai Rp 3 jutaan.
Tenor | DP | Angsuran |
17 Bulan | Rp 38,5 juta | Rp 7,974 juta |
23 Bulan | Rp 38,5 juta | Rp 6,127 juta |
29 Bulan | Rp 38,5 juta | Rp 5,139 juta |
35 Bulan | Rp 38,5 juta | Rp 4,457 juta |
41 Bulan | Rp 38,5 juta | Rp 3,973 juta |
47 Bulan | Rp 38,5 juta | Rp 3,682 juta |