Otomotifnet.com - Berbagai industri otomotif kena dampak menyebarnya virus corona di China, salah satunya Nissan.
Dikutip dari Autoblog.com, akibat merebaknya wabah virus corona, Nissan menghentikan sementara produksinya.
Nissan juga menjadi pabrikan mobil pertama di Jepang yang terhenti produksinya karena semakin sulit untuk mendapatkan suku cadang dari China.
Namun untuk saat ini belum ada penyataan lebih dari pihak Nissan Jepang terkait kondisi ini.
(Baca Juga: Industri Otomotif Global Was-was, Beberapa Merek Pabriknya Tutup Karena Virus Corona)
Namun, diperkirakan penundaan produksinya mencapai jumlah 3.000 unit kendaraan.
Padahal pada tahun 2018 pabrik Nissan yang berada di Kyushu, Jepang diketahui telah memproduksi 434 ribu unit kendaraan.
Ditambah Nissan juga akan menunda kegiatan ekspor mobil paling tidak sampai 17 Februari.
Selain itu, di Korea Selatan Hyundai, KIA, dan Renault sudah mengumumkan penutupan lantaran gangguan suplai produk dari China