Usahakan pula jangan sampai berhenti saat melibas banjir. Selalu berjalan mengikuti ‘ombak’ yang tercipta.
PANTANG HIDUPKAN MESIN
Kalau mobil Anda habis terendam banjir, “Jangan coba-coba menyalakan mesinnya,"
"Pokoknya jangan diapa-apain, lebih baik segera bawa ke bengkel,” ujar Lung Lung.
“Kenapa enggak boleh? Karena begitu dinyalakan, itu bisa terjadi hal-hal yang lebih parah lagi. Terutama water hammer,"
"Intinya selama mesin tidak dihidupkan, itu sih no problem, masih bisa diperbaiki dan kembali normal lagi,” tambah pria yang pernah menempuh pendidikan di Australia ini.
Selain itu, jika pemilik mobil segera menghidupkan mesin setelah mobil terendam banjir, maka perusahaan asuransi tidak akan meng-covernya.
CEK OLI DAN KURAS BAHAN BAKAR
Sesampainya di bengkel, mintalah periksa kondisi fluida atau oli pada bagian transmisi mesin dan lainnya.
Selain oli mesin, semua fluida yang dipakai dalam mesin kemungkinan besar sudah tercampur air saat terendam banjir, dan oli yang tercampur dengan air ini dapat merusak mesin serta komponen lainnya.