Penyesuaian Tarif Tiga Tol Ditunda, Asosiasi Tol Indonesia Teriak!

Irsyaad Wijaya - Kamis, 12 Maret 2020 | 16:55 WIB

Gerbang Tol Palimanan yang akan di perpanjang diskonnya oleh PT Jasa Marga (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Penyesuaian tarif sejumlah tol ditunda Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.

Akibatnya Asosiasi Tol Indonesia (ATI) 'teriak' menolak penundaan tersebut.

Sekretaris Jenderal ATI, Kris Ade Sudiyono berpendapat penundaan penyesuaian tarif tol dapat mengganggu kepastian usaha.

Padahal, saat ini bisnis jalan tol sudah mengarah ke industri infrastruktur yang menjadi tujuan investasi.

(Baca Juga: Tarif Tol Pekanbaru-Dumai Lebih Murah Dari Trans Jawa, Dipatok Rp 900 Per Km)

Jika iklim investasi membaik, akan semakin mengokohkan kepastian usaha.

Terlebih dengan dukungan deregulasi yang kian ramah investasi atau investor-friendly.

"Apresiasi dan konsistensi penghargaan atas hak dan kewajiban masing-masing pihak baik pemerintah sebagai regulator, maupun Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) sebagai investor adalah kunci utamanya," tutur Kris, (11/3/20).

Oleh karena itu, Kris menegaskan, gagasan pemikiran maupun inisiatif yang mengganggu kepastian usaha, termasuk penundaan tarif, seharusnya dhindari.