Otomotifnet.com - Banyak kerugian yang dialami para pelaku industri otomotif Tanah Air karena merebaknya virus Corona.
Seperti yang dikatakan Anton Jimmi Suwandy, selaku Direktur Marketing PT Toyota-Astra Motor (TAM) kalau wabah virus Corona bisa saja berdampak terhadap penjualan mobil.
Tapi dirinya belum bisa memastikan seberapa besar virus tersebut memberikan dampak terhadap kelangsungan bisnis Toyota di Indonesia.
"Impact-nya (dampak) terhadap market masih kami pelajari. Kegiatan operasional sejauh ini masih berjalan," ucap Anton (17/3).
(Baca Juga: Toyota Indonesia Liburkan Karyawan Pabrik, Antisipasi Wabah Virus Corona)
Lebih lanjut ia menjelaskan, pada periode saat ini kemungkinan besar konsumen akan menunda pembelian unit kendaraan.
Secara otomatis hal itu berdampak pada turunnya penjualan mobil di Tanah Air.
"Kita masih monitor kondisi tersebut, ada kemungkinan konsumen melakukan penundaan dalam membeli unit," ujar Anton lagi.
Meski demikian, Anton enggan menyebutkan secara rinci kerugian yang dialami TAM akibat wabah ini.
(Baca Juga: Toyota Innova Crysta 2020 Disegarkan, Bodi dan Atap Beda Warna!)
Baginya, yang terpenting adalah bagaimana wabah Corona ini bisa cepat teratasi dan tidak ada lagi masyarakat yang terinfeksi.
"Utamanya, paling penting adalah virusnya bisa segera hilang, dan tak ada korban yang terkena virus ini," tutupnya.