Aston Martin Tutup Pabriknya, Ikut Instruksi Pemerintah Cegah Virus Corona

Ignatius Ferdian,Ruditya Yogi Wardana - Rabu, 25 Maret 2020 | 17:30 WIB

Logo Aston Martin (Ignatius Ferdian,Ruditya Yogi Wardana - )

Otomotifnet.com - Menyusul pabrikan lainnya, Aston Martin juga menutup sementara pabriknya di Inggris untuk cegah penyebaran virus Corona.

Langkah ini diambil menyusul instruksi dari pemerintah setempat terkait penyebaran virus tersebut.

"Saya berharap dan percaya negara kami dapat melawan virus ini dan secepatnya saat kami sudah siap, operasi akan kembali dilanjutkan," ujar CEO Aston Martin, Andy Palmer, dikutip dari autoevolution.com.

Andy juga berharap semua karyawan Aston Martin dalam keadaan sehat.

(Baca Juga: CEO Tesla Turun Tangan Lawan Corona, Donasikan Ratusan Ribu Alat Pelindung Diri)

Pihak Aston Martin berencana untuk menganalisis situasi ini agar dapat melanjutkan operasi secepatnya dengan alasan yang jelas.

Autoevolution.com juga melaporkan, kasus virus Corona sudah hampir mencapai angka 400.000 di 169 negara dan korban meninggal lebih dari 17.000 jiwa per 24 Maret 2020.

"Ini adalah tanggung jawab kami untuk melakukan segala yang kami bisa untuk mendukung pemerintah dalam mengurangi penyebaran COVID-19 selama beberapa minggu ke depan," kata Andy.

Volkswagen Tak Tinggal Diam, Virus Corona Menyebar di Jerman, 200 Ribu Masker Didonasikan

Penyebaran virus Corona di Jerman membuat industri otomotif Volkswagen tak tinggal diam.

Melansir siaran resminya melalui Volkswagen-newsroom.com, Volkswagen AG akan menyumbangkan 200 ribu masker untuk memproteksi tenaga kesehatan.

Anggota Dewan HR Volkswagen, Gunnar Kilian mengatakan adanya rasa solidaritas terhadap tenaga medis membuat VW menyumbangkan masker kepada mereka sebagai alat proteksi diri.

"Orang-orang yang bekerja di sektor kesehatan publik telah memberikan pelayanan yang luar biasa kepada masyarakat. Maka dari itu kami yakin masker ini akan lebih berguna jika digunakan oleh mereka," ujar Gunnar.

(Baca Juga: Kemenhub Hapus Mudik Gratis Lebaran Tahun Ini, Antisipasi Penyebaran Virus Corona)

Masker yang akan diberikan VW tersebut merupakan jenis FFP-2 dan FFP-3.

Donasi tersebut nantinya akan diberikan melalui kerjasama dengan Menteri Kesehatan Jerman, Jens Spahn.

Kedepannya daerah yang menjadi markas VW, kota Wolfsburg juga akan menerima sumbangan alat-alat kesehatan darinya.

Menurut informasi sampai Minggu (22/3), data dari Ecdc.europa.eu menunjukkan lebih dari 21 ribu kasus dengan 67 orang telah dikonfirmasi meninggal karena COVID-19 di Jerman.