Otomotifnet.com - Harga mobil bekas selama pandemi corona ini anjlok.
Hal ini karena banyak orang yang ramai-ramai menjual mobil selama April 2020 ini.
Hal ini diakui oleh Wahyu Setiawan, pemilik showroom mobkas Kurnia Jaya yang mendapat banyak penawaran sepanjang April 2020 ini.
Ia mengatakan, pada bulan ini orang menjual mobil meningkat dibanding Maret kemarin.
Baca Juga: Toyota Fortuner Diesel Bekas Langka, Tipe VRZ Termurah Rp 380 Jutaan
"Saat suplai banyak, pembeli berkurang, harganya otomatis turun," ujar Wahyu, (15/4/20).
Artinya, buat konsumen yang hendak menjual mobil saat ini, sebetulnya akan rugi.
Sebab mobil pasti ditawar pedagang dengan harga yang rendah.
Heri Yanto, Manager Mega Motor mengatakan, penurunan harga bisa mencapai tertinggi 30 persen tergantung unit yang dijual.