Leasing Dilarang Tarik Kendaraan Saat Corona, Ketua MPR RI: Bukan Solusi Kredit Macet

Irsyaad Wijaya,Naufal Shafly - Selasa, 28 April 2020 | 15:20 WIB

Diskon DP Rp 6 juta bagi yang beli kredit (Irsyaad Wijaya,Naufal Shafly - )

Otomotifnet.com - Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo menyebutkan, industri otomotif ikut terimbas adanya pandemi corona.

Hal ini tak lepas dari ekonomi masyarakat yang lemah dan sulit.

Ia menyebutkan, jangankan untuk membeli kendaraan, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sudah mulai sulit.

"Kalau dulu, tulang punggung kita saat krisis moneter di tahun 1998 adalah UKM (Usaha Kecil Menengah)," ucap Bamsoet sapaan akrabnya dalam acara NGOVI (Ngobrol Virtual) besutan OTOMOTIF Group, (26/4/20).

Baca Juga: Motor atau Mobil Bisa Ditarik Leasing Saat Pandemi Corona, OJK: Ajukan Keringanan Kredit!

"Tapi saat ini UKM justru tidak berdaya, sekarang justru UKM yang paling terpukul," ujarnya.

Bamsoet menambahkan, ekonomi yang melemah membuat perbankan semakin berhati-hati dalam memberikan bantuan pembiayaan (kredit) kepada debitur.

"Kaitannya dengan situasi saat ini, potensi kredit macet akan jadi bengkak dan akan menimbulkan masalah tersendiri," jelasnya.

Meski Presiden baru-baru ini mengumumkan, perusahaan pembiayaan dilarang untuk menarik paksa kendaraan yang menunggak cicilan, menurut Bamsoet hal itu bukanlah solusi.

"Apa ini efektif untuk menghentikan pihak-pihak yang bermain hakim sendiri? Saya ragu, karena kan perusahaan leasing juga harus survive," tandasnya.