Otomotifnet.com – PT Toyota Astra Motor, mencatat ada peningkatan permintaan servis di rumah lewat program Toyota Home Service atau Toyota Mobile Service.
Khususnya semenjak pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Lantaran banyak bengkel resmi tutup operasi khususnya di daerah yang menerapkan PSBB.
“Toyota Mobile Service sejak akhir Maret sebenarnya ada peningkatan demand signifikan sebelum PSBB. Setelah PSBB naik dua kali lipat,” terang Anton Jimmi Suwandy, Direktur Marketing TAM dalam diskusi virtual (29/4/2020).
Menurutnya servis di bengkel turun hingga 40 persen namun tertutupi oleh mobile service yang melayani servis mobil di rumah.
“Kalau dibandingkan bengkel dan mobile service, konsumen bengkel turun 30-40 persen, di satu sisi karena bengkel tutup. Tapi kalau ditambah dengan mobile servis, turun 10 persen,” ucapnya.
“Jadi confirmed, salah satu solusi di era Covid 19 dan saya kira mungkin era ke depan,” lanjut Anton.
Menurutnya, konsumen yang memesan layanan mobil service banyak berasal dari mereka yang belum pernah menggunakan jasa ini.
“Konsumen yang enggak biasanya, konsumen yang pertama kali menggunakan Toyota Mobile Service relatif puas, ke depan permintaan (TMS) akan tinggi dan ini menjadi new normal,” papar Anton lagi.
Menurut Anton, kebetulan dealer-dealer Toyota banyak berinvestasi di mobile service dalam 1 – 2 tahun ke belakang.
Baca Juga: Sosok Crossover Misterius Terciduk, Inikah Toyota Corolla Cross?
“Kesadaran konsumen merawat mobil cukup tinggi. Bedanya, sebelum masa pandemi Covid 19 orang bisa kapan saja ke bengkel sekarang enggak bisa. Jadi mobile service akan jadi satu kebutuhan baru”
“Konsumen banyak yang minta bagaimana menggunakan sistem digital, enggak lagi telpon-telponan”
“Orang sekarang terbiasa dengan belanja online. Kebutuhan digital di mobile service jadi tren baru,” jelas Anton.