Otomotifnet.com – Ferrari tidak pernah menyangka kalau Charles Leclerc bisa meraih podium saat putaran 1 F1 di Red Bull Ring, Austria (5/7).
Berharap bisa meraih podium lagi pada putaran 2 di sirkuit yang sama, namun hasilnya malah jeblok.
Dua pembalapnya, Sebastian Vettel dan Charles Leclerc justru start dari posisi tengah.
Alih-alih bisa meraih podium, dua pembalap ini harus finish lebih dulu, hanya dalam 26 detik saja.
Sebastian Vettel yang sudah ada di bagian dalam dan ingin mendahului lawan, justru ditabrak dari samping kanan belakang Charles Leclerc.
Baca Juga: Sebastian Vettel Insiden Dengan Carlos Sainz, SF1000 Sulit Dikendalikan
Leclerc berada lebih dalam lagi untuk mencari celah mendahului.
Dan bruukk, menabrak dan menghancurkan sayap belakang Vettel.
Insiden itu terjadi di lap pertama, tikungan ketiga dan kurang dari 30 detik.
“Saya sedang akan masuk ke tikungan ketiga dan tiba-tiba ada seseorang di posisi dalam belakang saya. Seseorang telah menghancurkan sayap belakang saya,” jelas Sebastian Vettel ke tim lewat radio.
Vettel langsung meminta masuk pit untuk melakukan perbaikan. Namun, tim justru meminta menyudahi lomba.
“Tidak bisa dilanjutkan. Kami takut akan lebih banyak kerusakan,” ungkap tim ke Vettel.
Sementara itu, Leclerc masih berusaha untuk menjalankan mobil-nya.
Pada lap pertama saat kecelakaan, masuk pit dan mendapat penggantian wing depan.
Baca Juga: Hasil F1 Styria, Hamilton Tak Terkejar, Bottas dan Verstappen Rebutan Tempat
Namun, tak lama setelah keluar pit, dirinya mengeluh ke tim karena mobilnya sulit dikendalikan.
Setelah diberitahu kalau ada kerusakan di lantai mobil bagian belakang dan kehilangan downforce 100 point, akhirnya Leclerc juga diminta masuk garasi.
Perjuangan Ferrari ingin berada di podium justru berakhir di garasi dengan kondisi yang tidak sehat.