Otomotifnet.com - Semakin majunya teknologi jadi salah satu peluang pelaku kejahatan siber melancarkan aksinya, seperti contohnya penawaran lelang mobil ini.
Hal itu sempat dirasakan oleh Heri Kuswanto, ia mengaku namanya telah menjadi korban pencatutan pelaku untuk menipu saudaranya atas nama Teodorus Herutomo.
"Jadi ada saudara saya yang memberi tahu bahwa dirinya sedang ditipu dengan modus lelang mobil dari salah satu dealer yang sedang mengalami kebangkrutan. Modusnya pun melalui pesan Whatsapp yang menggunakan foto profil saya yang dia ambil dari Facebook," kata Heru saat dihubungi (27/7/2020).
"Beruntungnya saudara saya mengkonfirmasi terlebih dahulu, sehingga tidak menjadi korban penipuan oleh pihak yang tak bertanggung jawab," sambungnya.
Baca Juga: Kijang Innova Bikin Geger Seisi Kapal, Pria dan Wanita Tewas di Kabin Posisi Telanjang
Sebelumnya, dalam isi pesan tersebut pelaku mencoba meyakinkan korban dengan berpura-pura menanyakan kabar hingga berdalih mengganti nomor handphone.
Setelah berhasil meyakinkan korban, pelaku mulai menawarkan info mengenai lelang mobil dari hasil sitaan dealer yang telah alami kebangkrutan.
Modus penipuannya pun termasuk unik, yakni dengan mengirimkan price list lelang mobil mengatasnamakan Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara dan Lelang.
Dalam tabel tersebut terlihat beberapa merek dan jenis mobil yang ditawarkan oleh pelaku mulai dari Mitsubishi Xpander sampai dengan Toyota Kijang Innova.
Baca Juga: Daihatsu Luxio Terekam CCTV, Dua Orang Gotong Drum Minyak, Pelat Nomor Asal Slawi
Agar tidak ada lagi yang menjadi korban, Heri pun langsung memposting hasil percakapan saudaranya dengan penipu tersebut melalui akun Instagramnya.
Mantan Fotografer ini pun meminta masyarakat lebih hati-hati terhadap informasi yang beredar di media sosial, terkait lelang yang mengatasnamakan dirinya.
"Mohon perhatian pada teman-temanku jika dihubungi atas nama saya, dengan profil foto Facebook saya, hal apapun tolong abaikan saja. Ini jelas-jelas bukan nomor HP saya 08122001827 tolong abaikan saja terima kasih. Hati2 ini penipuan," tulis akun Instagram @Mbahheri_omahtahu, Senin (27/7/2020).