Otomotifnet.com - Isuzu Panther menghantam Honda BeAT dari arah belakang hingga membuat ayah dan anak tewas.
Yakni korban tewas bernama Muhammad Harun (50) dan anaknya, Nazila Fahkratur Aulia (18).
Insiden tersebut terjadi lantaran roda depan kiri Isuzu Panther bernopol B 9725 OE pecah hingga hilang kendali.
Lantas menghantam Honda BeAT bernopol BL 6018 PAW yang melaju searah di depannya di kawasan Gampong Kabat Seupeng, Peukan Baro, Pidie, Aceh, sekitar pukul 14:15, (16/8/20) lalu.
Baca Juga: Daihatsu Gran Max Pecah Ban di Tol Solo-Ngawi, Kaki-kaki Ambyar, Dua Orang Tewas
Saat itu Honda BeAT yang dinaiki ayah dan anak asal Gampong Kabat Seupeng itu melaju ke arah Sigli.
Sementara Isuzu Panther dikemudikan Muhibuddin (37) warga Dusun Pinto Kuta, Gampong Tanjong Awe, Samudera, Aceh Utara.
Informasi yang didapat dari polisi dan warga, insiden maut berawal saat BeAT melaju ke arah Sigli.
Namun, saat melewati jembatan Seupeng, Peukan Baro, tiba-tiba dihantam Isuzu Panther dari arah belakang.
Hantaman keras tersebut menyebabkan ayah bersama sang putri terhempas di badan jalan.
Tubuh kedua korban bersama dengan Honda BeAT sempat tersangkut di bawah pikap, sehingga terseret sekitar empat meter.
Belum berhenti, Panther pikap tersebut juga menyambar kios di pinggir jalan yang membuat bak belakang menghantam pagar SD.
Laju Isuzu Panther baru berhenti saat terjatuh ke parit dengan posisi bagian depan pikap mengarah ke ruas jalan.
Baca Juga: Toyota Avanza Ngebut di Tol Kayuagung-Palembang, Berhenti di Bak Truk, Mahasiswa Tewas
Saat insiden terjadi, buah rambutan dan manggis di dalam keranjang yang diletakkan di bak belakang pikap jatuh berserakan di atas badan jalan, serta parit.
Muhammad Harun bersama anaknya langsung dievakuasi warga dari bawah pikap. Lalu, korban kemudian dibawa ke RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli.
Namun, Muhammad Harun bersama anaknya menghembus nafas terakhir di RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli.
Kasat Lantas Polres Pidie, AKP Dede Kurniawan mengatakan, pikap Isuzu Panther dan Honda BeAT sudah diamankan di Unit Laka Polres Pidie, guna penyelidikan lebih lanjut.
"Aparatur Gampong Kabat Seupeung sudah menjemput korban. Ayah beserta putrinya sudah dikebumikan," jelas AKP Dede Kurniawan.
Ia menyebutkan, pengemudi Isuzu Panther belum melapor ke Satlantas Polres Pidie.
"Kecelakaan itu akibat ban sebelah kiri pecah meski masih dalam kondisi bagus," pungkasnya.
Sumber: https://aceh.tribunnews.com/2020/08/18/ayah-dan-anak-tewas-di-seupeng