"Dari lap kelima hingga ketujuh, remnya sangat lambat bekerja tapi laptime bagus. Aku melakukan dua atau tiga lap sampai remnya kembali dan bekerja dengan bagus lagi, makanya lalu aku tetap ngebut," sambungnya.
"Tapi dua kali ngerem, aku bilang bahwa ini tak mungkin lagi. Aku ngerem dan ternyata aku tak bisa berhenti. Pada kasus ini kau harus lompat," tegas pembalap Yamaha ini.
Tapi meski mengaku salah, Vinales menegaskan dirinya tidak membahayakan siapapun.
Saat merasa ada yang salah, Vinales memberikan jalan pembalap lain.
Baca Juga: Ban Michelin Dikeluhkan Dovizioso, Begini Jawabannya, Ada Yang Salah
"Aku benar-benar memberikan ruang ke yang lain. Aku membiarkan Dovi lewat, lalu Quartararo dan Valentino juga. Jelas bahwa aku tak membahayakan orang lain," jelasnya.
Vinales sendiri juga mengaku mengacuhkan saran Brembo agar pakai rem baru yang disediakan Brembo untuk MotoGP Styria 2020.