Otomotifnet.com - Meningkatkan kapasitas mesin tak selalu harus dengan melakukan bore up.
Seperti mengganti diameter piston dengan ukuran lebih besar agar kapasitas ruang bakar ikut naik.
"Untuk menyesuaikan piston yang lebih besar, otomatis boring harus dikorter atau ganti dengan yang seukuran dengan piston baru yang lebih besar," buka Benny Ilham, owner VB Motor, bengkel spesialis Yamaha Scorpio, (3/9/20).
Selain bore up, ada satu cara lagi untuk meningkatkan kapasitas atau cc mesin.
Baca Juga: Yamaha NMAX Pasang Piston R15, Stroke Up Jadi 171 cc, Tenaga Naik 4 Dk
"Meningkatkan kapasitas mesin juga bisa dilakukan dengan metode stroke up," papar Benny.
"Metode stroke up adalah memperpanjang langkah piston," tambahnya saat ditemui di Jalan Kemang Raya No.23, Cilodong, Depok, Jawa Barat.
Ada dua variable yang berhubungan dengan kapasitas mesin.
Selain diameter piston, panjang langkah atau tinggi setang seher juga turut mempengaruhi hasil perhitungan kapasitas mesin motor.
"Kalau diameter piston ukuran standar, tapi langkah-nya semakin panjang, sudah tentu kapasitas mesin motor jadi bertambah," tambahnya.
Metode stroke up ini sudah sering dilakukan sama pengguna Yamaha Scorpio untuk meningkatan kapasitas mesin.
"Cara stroke up salah satunya dengan menggeser posisi lubang big end ke atas, paling minim itu 2 mm, naik turun jadi 4 mm ," tuturnya.
Misalnya, stroke atau panjang langkah Yamaha Scorpio standar itu 58 mm, dengan menggeser lubang big end 2 mm, berarti langkah setang piston bertambah menjadi 62 mm.
Baca Juga: Konsultasi OTOMOTIF: Suzuki Skywave Mau Bore Up, Pakai Piston Apa?
Kalau kita pakai rumus sederhana menghitung kapasitas mesin motor yaitu 0,785 x diameter piston x diameter piston x langkah piston.
Contoh pada Yamaha Scorpio setelah big end digeser 2 mm, maka hitungannya jadi 0,785 x 70 mm x 70 mm x 62 mm hasilnya jadi 238,4 cc, dibulatkan menjadi 240 cc.
Hanya dengan memperpanjang langkah, mesin Yamaha Scorpio meningkat 15 cc dari sebelumnya 225 cc.
Untuk memperpanjang langkah piston juga bukan cuma dengan cara menggeser posisi big end.
Tetapi bisa juga menggunakan pin stroke up yang banyak dijual, atau dengan mengganti setang piston dengan yang lebih panjang.
Meskipun metodenya berbeda, tujuannya sama, untuk memperpanjang langkah piston agar kapasitas mesin dan performa meningkat.