Otomotifnet.com - Seri terakhir MotoGP 2020, yakni di Portugal yang rencananya digelar pada 22 November 2020 terancam batal karena Covid-19.
Seperti diketahui, MotoGP 2020 memang tersisa 5 seri lagi dan jika MotoGP Portugal resmi batal, berarti musim ini akan berakhir di MotoGP Valencia pada 15 November.
Di awal musim, Sirkuit Portimao, Portugal diputuskan dapat menjadi tuan rumah sekaligus seri pamungkas MotoGP 2020.
Namun, belum lama ini, kasus Covid-19 di sana mengalami peningkatan.
Baca Juga: Ini Pembalap Yang Siap Gantikan Rossi, Bukan Cuma Lorenzo, Ada Keturunan Indonesia Juga
Sebelumnya, Portugal mampu melewati krisis dengan cukup baik.
Tapi sekarang, pemerintah Portugal mengumumkan bencana tingkat nasional, karena adanya peningkatan jumlah infeksi secara tajam.
Status tersebut berlaku selama 15 hari, dan jika perlu, akan diberlakukan pembatasan pergerakan orang dan tindakan drastis lainnya.
Perdana Menteri Antonio Costa dan kabinetnya di Lisbon ingin mengambil tindakan tegas.
Baca Juga: Tiga Kali Test, Rossi Dinyatakan Positif Covid-19, Absen di Aragon
Tercatat, ada 2.072 infeksi baru dilaporkan pada Rabu (14/10/2020).
Pada akhir Juli, jumlahnya masih 135 orang yang dinyatakan positif.
Sirkuit Portimao sendiri akan menjadi tuan rumah untuk seri terakhir World Superbike pada pekan ini, pertama kalinya menggelar Formula 1 pekan depan, dan final MotoGP pada 22 November.
Direktur Pelaksana Autodromo-do-Algarve Paulo Pinheiro, mengatakan, pihaknya memperkirakan akan ada 50.000 pengunjung untuk Formula 1 dan MotoGP.
Baca Juga: Tiga Kali Test, Rossi Dinyatakan Positif Covid-19, Absen di Aragon
Namun, dinas kesehatan setempat masih bisa menghentikan rencana tersebut.
Saat ini, di Portugal sudah ada lebih dari 91.000 kasus terjadi dengan jumlah kematian karena Covid-19 mencapai lebih dari. 2.110 jiwa.
Di MotoGP sendiri, sudah ada beberapa karyawan, anggota tim, mekanik, dan pebalap yang terkena Covid-19 atau kontak erat dengan pasien.
Termasuk Valentino Rossi, yang menjadi pembalap pertama di kelas MotoGP yang terinfeksi Covid-19.