Otomotifnet.com - Mitsubishi Pajero Sport nyaris tenggelam seluruhnya di kubangan usai terpelanting saat menyalip.
Insiden yang sempat membuat tegang di dalam kabin ini terjadi di Jl HM Yunus, desa Bantuil, Cerbon, Barito Kuala, Kalimantan Selatan, (22/11/20).
Kronologi berawal saat Pajero Sport yang dikemudikan Aliansyah beserta enam penumpang yang masih satu keluarga perjalanan dari Banjarmasin menuju Marabahan.
Saat memasuki TKP, pengemudi Pajero Sport berusaha menyalip mobil yang ada di depannya.
Baca Juga: Pajero Sport Melaju Tak Terkendali, Avanza dan Angkot Ditubruk, Becak Digilas Jadi Dua
Nahas, saat sudah mengambil jalur kanan, roda kanan jatuh ke badan jalan hingga kehilangan kendali.
Pengemudi pun berusaha membalikkan arah setir.
Namun bukannya kembali stabil, Pajero Sport justru pontang-panting beberapa meter lalu terlempar ke kubangan tepat di depan SDN 2 Bantuil sekitar pukul 10:00 WIB.
Parahnya, kubangan tersebut cukup dalam hingga seluruh bodi nyaris tenggelam.
Ketegangan sempat terjadi karena penumpang didominasi anak-anak.
Mau tak mau, pengemudi pun sengaja memecahkan kaca depan hingga penumpang semuanya dapat keluar dan terselamatkan.
Dituturkan Udin, saksi mata di lokasi, Ia bersama rekannya saat itu pergi mencari madu.
Ketika itu mereka mengayuh sepeda beberapa puluh meter berada di belakang Pajero Sport tersebut.
Baca Juga: Pajero Sport Dikejar Polisi, Diwarnai Tembakan Tiga Kali, Peluru Nyasar Kena Warga
Melihat Pajero Sport oleng dan sempat terbalik hingga masuk ke parit, Ia berusaha menolong namun takut merusak bagian mobil.
"Kami takut merusak, namun pengemudinya sendiri yang menendang kaca depan hingga lepas dan kami membantu keluar," terang Udin.
Sekitar satu jam berselang, evakuasi pun dilakukan dengan dibantu unit Damkar Pemkab Batola, anggota Polsek Cerbon, Satlantas Polres Batola dan warga setempat.
Proses evakuasi Pajero Sport tersebut sempat menemui kendala karena bobot Pajero Sport yang berat membuatnya tenggelam di dalam kubangan berlumpur terlalu dalam hingga sulit ditarik.
Hingga akhirnya berhasil setelah dibantu truk tronton pengangkut peti kemas yang kebetulan melintas.
Beruntung tak ada korban jiwa.