Berbagi rangka dan mesin dengan Genio dan All New BeAT, All New Scoopy yang pakai sasis eSAF (enhanced Smart Architecture Frame) memiliki bobot ringan, hanya 94 kg untuk versi Smart key dan 95 kg di versi standar.
Hal ini berefek positif pada handlingnya. Sangat mudah dikendalikan, terutama pada kecepatan rendah.
Ditambah bodi mungil, selap selip di antara mobil saat macet terasa mudah.
Meski mengadopsi lingkar pelek kecil, tapi bannya lebar sehingga grip ban terasa lebih mantap meski gerakan setang jadi lebih berat dibanding Fino.
Redaman suspensinya empuk, meski saat berboncengan dan bertemu dengan lubang yang cukup lebar dan dalam yang belakang sering mentok.
Yamaha Fino dengan bobot di bawah 100 kg (98 kg) pun tak kalah lincah. Melewati traffic padat tetap terasa mudah dan enteng.
Pelek 14 inci legendaris yang diusungnya juga membantu handling lebih tajam saat cornering karena ukuran bannya lebih ramping.
Suspensi depan teleksopik dan monosok dapat meredam kondisi jalan yang ditemui saat berkendara, tapi yang depan mudah bottoming.
Berbanding terbalik dengan sok belakang yang memiliki karakter keras.
Skor:
All New Scoopy: **
Fino: **