Otomotifnet.com - Honda Vario 125 generasi pertama terkenal punya mesin bandel dan awet.
Tapi bukan berarti tak memiliki penyakit, apalagi usianya yang tak lagi muda.
Biasanya keluhan yang sering dialami pemilik yakni mesin brebet bahkan mati sendiri saat panas.
Jika merasakan gejala tersebut, Jaim Ahmad, empunya Bengkel Jaim Ahmad, bengkel spesialis yang sering menangani Honda Vario 125 membeberkan penyebabnya.
Baca Juga: Honda Vario 125 Generasi Pertama Terkenal Jarang Gredek, Bengkel Spesialis Buka Rahasianya
"Buat Honda Vario 125 generasi pertama yang sudah berumur hati-hati dengan crankshaft position (CKP) sensor lemah," buka Jaim Ahmad, (29/12/20).
Sebab, gejala sensor CKP lemah biasanya ditandai dengan munculnya gejala brebet dan mesin mati saat panas.
"Jadi sensor CKP ini seperti pulser pada motor karbu, fungsinya untuk mengatur timing pengapian," papar Jaim saat dihubungi melalui pesan singkat.
"Kalau sensor CKP ini rusak, mesin bisa nyala tapi enggak mau digas, kalau digas malah mati," tambah Jaim yang bengkelnya berada di Jalan Kramat Duri No.4 Cipayung, Jakarta Timur ini.
Beberapa Honda Vario 125 yang sensor CKP lemah juga bisa dipakai jalan.
"Kalau pun mesin hidup dan mau jalan, ketika gas cuma mampu jalan pada kecepatan rendah, terus ketika mesin panas malah mati," jelas Jaim.
Jaim menambahkan, gejala CKP Sensor lemah pada Honda Vario 125 ini hanya dirasakan pada mesin sudah panas.
"Kalau belum begitu parah, ketika masih dingin biasanya gejala tersebut belum muncul," jelas Jaim.
Baca Juga: Honda Vario 125 Generasi Pertama Punya Penyakit Khas, Cek Unit Bekas Teliti Ke Kabel-kabel
"Kalau sudah begitu segera ganti sensor CKP Honda Vario 125 generasi pertama agar kembali normal," tuturnya.
Bukan cuma di Honda Vario 125, motor injeksi lain yang sudah berumur juga bisa mengalami kendala yang sama.