Otomotifnet.com - Penjualan mobil listrik PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) di Indonesia diklaim sudah mencapai ratusan unit.
Seperti diketahui, Hyundai punya dua model kendaraan listrik yang dipasarkan di Indonesia, yakni IONIQ dan KONA Electric.
Dua mobil listrik dari pabrikan Korea Selatan tersebut resmi hadir di tanah air pada November 2020 lalu.
"Penjualan mobil listrik (IONIQ dan KONA Electric) kami sudah di atas 300 unit sejak 6 November 2021. Jadi ini sangat positif sekali, respon konsumen sangat bagus terhadap Electric Vehicle (EV)," kata Makmur, Chief Operating Officer HMID saat ditemui di Sentul, Bogor, Jawa Barat (19/3/2021).
Baca Juga: Hyundai Mobile Charging Service, Layanan Pengisian Daya Listrik Dari Mobil Ke Mobil
Makmur menyebutkan, Hyundai KONA Electric lebih diminati oleh masyarakat Indonesia ketimbang IONIQ Electric.
"Untuk Kona Electric itu 60 persen, sedangkan Ioniq Electric 40 persen. Jadi di Indonesia peminat SUV memang lebih besar ketimbang Sedan," ungkapnya.
Sebagai informasi, Hyundai IONIQ Electric dijual dalam dua pilihan varian, yaitu Prime dengan banderol Rp 637 juta dan Signature Rp 677 juta On The Road (OTR) DKI Jakarta.
Sedangkan Hyundai KONA Electric hanya tersedia satu pilihan varian dengan banderol Rp 697 juta OTR DKI Jakarta.
Baca Juga: Hyundai Perluas Jaringan Dealer di Medan, Lampung dan Surabaya
Untuk spesifikasinya, Hyundai IONIQ dan KONA Electric sama-sama dibekali Permanent Magnet Synchronous Motor.
Tenaga yang dihasilkan motor listrik dari kedua model tersebut mencapai 136 dk.
Namun untuk torsi, Hyundai KONA Electric diklaim lebih besar dengan mencapai 395 Nm sedangkan IONIQ Electric hanya 295 Nm.