Otomotifnet.com - Multi Purpose Vehicle (MPV) pesaing Avanza siap diproduksi PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) di pabriknya yang terletak di Kota Deltamas, Cikarang Pusat, Bekasi, Jawa Barat.
Makmur, Chief Operating Officer HMID mengatakan, bahwa sesuai rencana pihaknya siap mulai memproduksi mobil pada akhir 2021.
Namun, ia tidak menyebutkan secara pasti kapan MPV pesaing Toyota Avanza ini akan mulai diproduksi.
"Tunggu saja tanggal mainnya, yang jelas kami akan produksi (MPV) di pabrik. Cuma kapan dan itu di bulan apa, semua sudah kami rencanakan," kata Makmur saat ditemui di Sentul, Bogor, Jawa Barat belum lama ini.
Baca Juga: Hyundai Optimis Jadi Pemimpin Produsen Mobil Listrik di Indonesia, Ini Alasannya
Lebih lanjut ia mengungkapkan, bahwa Hyundai percaya diri dengan adanya persaingan yang cukup ketat di segmen tersebut.
"Hyundai adalah pemain otomotif global dan merupakan pemain lama, secara brand dan produk sudah diakui. Untuk pasar Indonesia kami punya strategi dan ciri khas," ucap Makmur.
Ia meyakini, di mata konsumen Indonesia, Hyundai punya nilai tersendiri yang tidak bisa didapatkan pada merek lain.
"Semua punya segmennya masing-masing. Dengan adanya beragam produk dan merek, konsumen akan semakin cerdas untuk memilih produk yang sesuai kebutuhan mereka," pungkas Makmur.
Baca Juga: Hyundai IONIQ dan KONA Electric Penjualan Tembus Ratusan Unit, Ini Presentasenya
Sebagai informasi, pembangunan fasilitas produksi Hyundai di Indonesia dimulai sejak Desember 2019 dan terbagi dalam dua tahap.
Tahap pertama dikerjakan pada periode 2019-2021 dan tahap kedua periode 2022-2030.
Nilai investasi yang digelontorkan Hyundai pun tidak tanggung-tanggung yakni sebesar 1,55 miliar dolar Amerika atau setara Rp 21,8 triliun untuk membangun pabrik di Indonesia.
Rencananya Hyundai akan memproduksi mobil listrik, SUV kompak, MPV kompak, dan model sedan yang dirancang khusus untuk pasar Asia Tenggara.