Otomotifnet.com - Melonjaknya pesanan yang tinggi dirasakan Daihatsu sejak adanya insentif PPnBM 0 persen oleh pemerintah, khususnya untuk model Xenia dan Terios.
Bahkan PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) mengaku, saat ini ada lonjakan pesanan mencapai 139 persen untuk Daihatsu Terios.
Ditambah Toyota Rush dan Avanza yang juga diproduksi di pabrik Daihatsu, pemesanannya jadi makin meningkat pesat.
Tingginya lonjakan pemesanan tersebut membuat Daihatsu menyusun strategi baru yang mereka beri nama 3P, singkatan dari People, Production Facility, dan Part Control.
Baca Juga: Daihatsu Dipesan Banyak Pembeli, Pabrik Gelar Strategi 3P
Secara singkat, 3P adalah strategi untuk menambah kualitas di tiga sektor yakni sumber daya manusia (SDM), fasilitas produksi, serta ketersediaan part pendukung.
Stephanus Surya, Planning and Control Department Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan, strategi 3P belum akan berdampak dalam waktu dekat.
Artinya, Daihatsu belum akan bisa mengatasi lonjakan permintaan tersebut dalam waktu dekat ini.
"Untuk peningkatan kapasitas ini bisa dibilang tidak seperti bikin roti. Artinya ketika (permintaan) naik dua kali lipat, kapasitas produksi kami enggak bisa langsung ditingkatkan menjadi dua kali lipat," papar pria yang akrab disapa Surya ini.
Baca Juga: Daihatsu Banjir Pesanan, Sales Enggak Ngepush Jualan, Stok Bakal Naik Di Juli