Otomotifnet.com - Bus PO Haryanto mengalami kecelakaan tunggal hingga posisinya sudah di bibir jembatan.
Bagian depan bus bernopol B 7156 tampak sudah menatap sungai dan nyaris terjungkal.
Terlihat juga beton dan besi jembatan hancur akibat diterjang bus yang melaju dari arah Wiradesa menuju Kajen.
Insiden ini disebutkan terjadi di jalan raya Kajen-Bojong, desa Duwet, Bojong, kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, sekitar pukul 05:00 WIB, (25/5/21).
"Kecelakaan tunggal ini, indikasi sopir bus bernama Nur Kholis (46), warga Celengan RT 4, RW 2 Lopait, Tuntang, Kabupaten Semarang mengantuk," kata Kanit Laka Satlantas Polres Pekalongan, Ipda Maman saat dihubungi.
Baca Juga: Bus PO Pasaman Transport Terjun ke Jurang 15 Meter, 35 Orang Luka, Dua Penumpang Tewas
Dijelaskan Maman, kronologi bus PO Haryanto menabrak jembatan dalam kecepatan rendah.
"Bus ini melaju sekitar 40 km/jam dari arah Utara hendak ke Selatan, atau dari arah Wiradesa hendak ke Kajen untuk mengangkut penumpang," terangnya.
"Namun, sesampainya di lokasi, bus oleng dan menabrak jembatan," imbuhnya.
Meski begitu, Maman memastikan tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut.
Kecelakaan tersebut hanya menimbulkan kerusakan pada bodi bus PO Haryanto.
"Korban jiwa nihil dan penumpang juga tidak ada," tuturnya.
"Bus sudah dievakuasi dan saat ini berada di halaman unit laka Satlantas Polres Pekalongan," tuturnya.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati saat berkendara di jalan raya.
Patuhi rambu-rabu lalu-lintas dan marka jalan, lalu perhatikan arus lalu lintas di sekitar, serta perhatikan juga batas kecepatan kendaraan.
"Jika lelah, mengantuk atau bahkan sedang sakit, beristirahat lebih dulu. Jangan memaksakan diri agar segera cepat sampai tujuan," tambahnya.