Vespa LX150 Rela Swap Engine Dan Coak Bodi, Kontes Hayuk, Balap Hayuk!

Fariz Ibrahim - Kamis, 24 Juni 2021 | 12:15 WIB

Modifikasi Vespa LX150 milik Deo yang dimodifikasi secara totalitas! (Fariz Ibrahim - )

 

Otomotifnet.com - Bagi Aradea Agung Kamara, modifikasi itu harus total. Segala aspek motor harus kena sentuh, contohnya dibuktikan pada Vespa LX 150 miliknya.

“Awalnya Vespa ini buat harian, habis itu jadi motor kontes. Di tahun 2020 juara 5 nasional di Indonesian Scooter Festival kelas Racing Look Modern Vespa, jadi satu-satunya yang menggunakan modern small chassis,” bukanya.

Fariz/otomotifnet.com
Stop lamp DMP bersanding dengan bodi yang dicoak di kiri dan kanan, gak sekadar coak tapi juga berfungsi nih!

Untuk menguatkan kesan racing look dan beda dari yang lain, Vespa lansiran 2012 ini mengambil inspirasi modifikasi dari mobil Eropa, JDM, dan sedikit campuran Thai style. Seperti custom bodi ala body kit Karma untuk Lamborghini.

“Kolong bodi di-custom dibikin air scoop kiri kanan buat ngarahin angin dingin ke bawah mesin. Tepong dibikin air in scoop, corongnya dari bahan ABS 3D Printed. Alhamdulillahnya saat dites berfungsi,” rinci Deo, sapaan akrabnya.

Fariz/otomotifnet.com
Lubang bodi diberi aksen dari 3D printed ABS berbalut carbon fiber motif Jacquard Plane Carbon Mansory seperti Lamborghini

Baca Juga: Upgrade Performa Vespa GTS Super 150 3V ie, Knalpot LeoVince CBR600RR

Fariz/otomotifnet.com
Batok lampunya dipasangi quick release yang biasa dipasang pada bumper mobil

Lalu bodi customnya dilabur warna silver cerah yang terinspirasi dari BMW M5, “Biar tajem kelihatan lekuk bodinya, pilih kode warna pure metal silver BMW M5, dikasih cyralic 5 warna biar garis bodinya kelihatan semua,” sambung owner toko part dan accessories modern Vespa bernama Cuanvespa ini.

Perkabelan juga kena garap, dibikin wire tuck, di mana kabel bodi disembunyikan di balik rangka, sehingga memberi kesan bersih juga rapi.

Fariz/otomotifnet.com
Koil menggunakan individual coil berlabel MSD Blaster SS, mewahhh...

Lanjut ke kaki-kaki, depan dibuat rendah menggunakan suspensi SIP Performance 2.0 dengan tinggi 185 mm saja.

“Turun 25 mm dari standarnya, ini biar lebih neken downforcenya. Ban pakai Kenda K433 ukuran 100/60-12 yang emang tipis banget.”

Fariz/otomotifnet.com
Sokbreker depan SIP Performance 2.0 lebih rendah agar downforce lebih besar

Baca Juga: Test Ride Vespa S 125 i-Get, Lari 0-100 km/jam Butuh Waktu Segini

Fariz/otomotifnet.com
Area bawah jok ada aki custom yang ringan, tangki custom aluminium yang mewah