Nah, makin beratnya putaran kompresor AC, kata Andrew bisa diakibatkan oleh sudah menurunnya kemampuan oli kompresor.
“Namanya bekerja pada komponen yang bergesekan, pasti oli kompresor yang menurun kemampuan pelumasannya,” jelasnya.
Masih kata Andrew, di dalam kompresor AC ada mekanisme piston yang bekerja memompa freon. Makanya dibutuhkan pelumasan.
“Untuk itu lah sangat disarankan oli kompresor dan freonnya diganti setiap 20.000 kilometer, jangan tunggu AC mulai tidak dingin dulu baru diganti,” sarannya.
Baca Juga: Oli Kompresor AC Berkurang Bikin Suara Ngorok, Bisa Karena Hal Ini!
Ia mengatakan bila tidak ada masalah pada kompresor AC, seperti piston dan linernya mengalami baret-baret dan sebagainya, penggantian oli kompresor dan freon ini akan membuat putaran kompresor akan tetap enteng.
Otomotifnet.com sendiri sudah membuktikan hal itu pada Suzuki Ertiga Dreza GS AT keluaran 2017 yang sudah menempuh jarak 48.000 kilometer.
Sebelum freon dan oli kompresor diganti baru, konsumsi bahan bakar untuk pemakaian dalam kota, rata-rata bermain di angka 12,8 km/liter.
Itu dengan kecepatan rata-rata sekitar 23 km/jam, karena sering melakukan stop and go.