Otomotifnet.com - Mobil asal China, Chery siap balik ke Indonesia dengan niat 'bikin gaduh' pasar SUV.
Bikin gaduh bukan berarti negatif, melainkan siap bertarung dengan para pemain lama di segmen SUV yang didominasi merek Jepang.
Chery dipastikan kembali ke Indonesia tahun ini dengan strategi berbeda dan model operasional baru.
Kuat dugaan, produk pertama yang akan diluncurkan di Tanah Air adalah SUV andalan mereka, Tiggo 8 Pro.
Menanggapi kembalinya Chery, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) mengaku senang dengan rencana tersebut.
Baca Juga: Chery, Pabrikan Tiongkok Siap Masuk Indonesia, Ini Produk Yang Dijual
"Kami menyambut baik kehadiran merek apapun untuk masuk ke Indonesia," ucap Ketua I Gaikindo, Jongkie D. Sugiarto, saat dihubungi, (13/7/21).
Meski begitu, Jongkie mengatakan belum ada pembicaraan lebih lanjut antara Gaikindo dan Chery terkait rencana tersebut.
Jongkie menyebut, kontak kedua pihak ini sebenarnya pernah terjadi beberapa waktu lalu.
Saat itu, prinsipal Chery menghubungi Gaikindo untuk menanyakan beberapa hal terkait situasi bisnis roda empat di Indonesia.
"Pernah menanyakan pemahaman mengenai peraturan-peraturan di bidang industri otomotif Indonesia, dan kami sudah diberikan penjelasannya," kata Jongkie.
Namun, hingga saat ini Jongkie mengaku Gaikindo belum mengetahui informasi terkini terkait kapan Chery akan mulai berbisnis di Indonesia.
"Kami belum tahu info lebih lanjutnya seperti apa," jelas Jongkie.
Jika melirik sedikit sejarahnya di Indonesia, nama Chery bisa dibilang tidak terlalu asing bagi sebagian masyarakat Indonesia.
Pasalnya merek asal China ini pernah masuk ke Tanah Air di 2006 silam.
Saat itu, Chery dibawah bendera Indomobil Group. Perusahaan tersebut mendirikan PT Unicor Prima Motor yang meruapakan joint venture (usaha gabungan) antara Indomobil Group dengan Chery Automobile Co.Ltd.
Baca Juga: Merek Mobil Chery Kabarnya Akan Balik ke Indonesia, SUV Satu Ini Siap Diboyong
Saat itu, produk andalan mereka adalah city car mugil bernama Chery QQ.
Namun, karena berbagai alasan, Indomobil akhirnya tak lagi menaungi Chery terhitung sejak akhir 2011.
Di awal 2012, bisnis Chery ditangani oleh PT Chery Mobil Indonesia.
Tetapi, penjualannya kurang moncer dan di akhir 2016 nama Chery hilang dari data Gaikindo.