Suzuki Vitara Ini Dipanggil Bodon II Karena Gak Tau Kalau Mau Disiksa

Andhika Arthawijaya - Selasa, 7 September 2021 | 23:00 WIB

Modifikasi Suzuki Vitara 1993, Disebut Bodon karena gak tau mau 'disiksa' (Andhika Arthawijaya - )

Alfito Aji Wijaya putra pertama Wawan, selalu kepingin ikut setiap sang ayah pergi off-road.

“Nah, supaya Fito dan keluarga saya bisa ikutan, harus cari mobil rada besar,” terang punggawa bengkel Automodis di Malang.

Kebetulan, ada seorang off-roader yang naksir dengan si Bodon berbadan Jimny ini.

Dari pada harus punya dua buah tunggangan off-road, akhirnya Bodon pun pindah tangan. Toh, Wawan sudah punya target penggantinya.

Baca Juga: Beli Mobil Bekas Coba Cek Kondisi Bannya, Bisa Tau Ada Komponen Rusak

Dok. JIP/OTOMOTIF
Sepasang gardan milik Toyota Bundera mengambil alih bagian kaki. Gardan belakang dikawinkan dengan Toyota Hiace pikap

“Saya akhirnya pilih Vitara, ruang kabinnya yang pasti lebih besar dari Jimny, jadi bisa muat empat orang.

Sedangkan dimensi bodinya tidak terlalu besar, buat dipakai off-road ekstrim pun masih ideal,” ucap pria berbadan jangkung ini.

Sesampainya di bengkel miliknya, gardan Vitara pun langsung dicopot. Wawan tetap yakin dengan gardan solid, apalagi tunggangan barunya ini disiapkan untuk off-road ekstrim.

“Gantinya sepasang gardan Toyota Bundera. Biar lebih yakin juga kalau off-road ajak keluarga, minimal cukup jauh dari masalah patah as roda,” ucap Ayah dari Fito dan Rama ini.

Dok. JIP/OTOMOTIF
Sistem suspensi diubah jadi four link-arm racikan Wawan, dengan shockbreaker 12 inci dari Fox (belakang) dan Profender (depan)