Otomotifnet.com - Ariawan Wijaya piawai dalam mengonversi motor berbasis Harley-Davidson (HD) menjadi besutan custom keren.
Workshop Baru Motor Sport (BMS) miliknya sudah menghasilkan banyak H-D bertema prostreet yang gagah bak binaragawan.
Dalam modifikasi HD kali ini, Ari berkreasi membuat sebuah boardtracker.
Umumnya boardtracker punya wujud serba ramping, terutama pada ban.
Baca Juga: Penyelundupan Harley-Davidson Oleh Eks Dirut Garuda Belum Selesai, Jaksa Cabut Banding
Namun, motor berbasis H-D Road King lansiran 2006 ini kena influence BMS, sehingga tampilannya lebih kekar dari biasa.
“Kesulitan tidak ada, hanya takes time aja karena semua bikin, pelek pun dibikin secara custom,” ujar pria ramah ini.
Sesuai perkataan Ari, kru BMS harus membuat sasis terlebih dahulu menggunakan pipa besi seamless.
Pengerjaan dilakukan di workshop BMS yang berlokasi di Jl. Palmerah Barat No.25 Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Rangka baru ini dirancang untuk dapat mengakomodasi mesin v-twin Road King yang besar.
Dengan konstruksi sok belakang hardtail alias rigid tanpa suspensi. Rangka selesai, mesin pun dapat duduk dengan manis di tengah.
Selanjutnya tangki bensin berikut sepatbor dibuat dari aluminium.
Sebagai finishing diberi aksen lidah api tapi dengan kelir yang kalem. Paduan emas, perunggu dan silver.
Baca Juga: Yamaha Scorpio Chopper, Jadi Bukti Atenx Katros Sayang Pada Anak Buah
Boardtracker punya ciri bodi minimalis diterapkan pada motor custom ini.
Hanya tangki, sepatbor dan jok tipis dengan posisi rendah. Mesin tentunya menjadi sajian utama karena dimensinya kontras apabila dilihat secara keseluruhan.
Lanjut ke kaki-kaki, seperti disebutkan sebelumnya, pelek dibuat dari nol dengan metode CNC.
Ukurannya 3,5 x 18 inci di depan dan 5,5 x 18 inci di belakang. Kedua pelek dibalut karet bundar beda merek, Avon di depan dan Metzeler di belakang.
Mesin Road King twin cam disempurnakan dengan karburator Mikuni HSR 45 berikut CDI dan koil dari Thunder Heart.
Tenaga mesin disalurkan ke roda belakan via girboks Ultima RSD. Sebelumnya, keluaran tenaga dari mesin ke girboks harus melalui open belt 3 inci dari merek yang sama.
Hasilnya motor bertajuk ‘Zero’ milik Randy Albatani ini punya perawakan kekar dan eye catching.
Namun, tanpa meninggalkan kesan minimalis khas boardtracker.
Baca Juga: Lelang Harley-Davidson FLHTP Electra Glide Police, Barang Istimewa Jaminan Rp 70 Jutaan
Karena hampir seluruh bagian harus dibuat dari nol, pengerjaan motor memakan waktu kurang lebih 5-6 bulan.
Namun, terbayar dengan hasil akhir yang ciamik! Rangga
Plus : Finishing motor superb!
Minus: Karbu open rawan masuk kotoran
Data Modifikasi
Ban depan : Avon 130/70-18
Ban belakang : Metzeler 200/50-18
Pelek depan : 3.50x18 CNC
Pelek belakang : 5.50x18 CNC
Sokbreker depan: Springer custom
Frame : Besi seamless
Tangki : Aluminium
Sepatbor : Aluminium
Emergency tank : Mooneyes
Mesin : Harley-Davidson Road King twincam
Open belt : Primary Ultima 3 inci
Girboks : Ultima RSD
Karburator : Mikuni HSR 45
CDI : Thunder Heart
Koil : Thunder Heart
Kiprok : DS
Busi : DS
Battery : Motobatt
Footstep : CNC forward control
Cakram depan : DS Chrome
Kaliper : PM Chrome
Master rem : PM
Master kopling : PM
Selang rem : Hel
Spidometer : Motogadget
Headlamp : Aftermarket
Stoplamp : Aftermarket LED
Baru Motor Sport: 0819-1511-3717