Siap Mental, Empat Penyakit Nissan X-Trail T31 Ini Jadi Momok Menakutkan

Irsyaad W,Abdul Aziz Masindo - Rabu, 6 Oktober 2021 | 13:00 WIB

Nissan X-Trail T31 2008 (Irsyaad W,Abdul Aziz Masindo - )

2. Selongsong Coil

Selanjutnya adalah pada bagian selongsong coil yang cepat aus, gejalanya kata Ugi yakni mesin mobil bergetar dan pincang.

"Jarak tempuh di atas 70 ribu sampai 80 ribu kilometer itu rata-rata coilnya sudah ada yang bocor, selongsongnya terutama," ungkapnya.

"Enggak tahu kenapa, itu menjadi momok menakutkan mengenai selongsong coil," bebernya.

Dok.OTOMOTIF
Mesin Nissan X-Trail T31 2.5 Xt 2008

"Pokoknya kilometer 70 ribu ke atas jadi perhatian," lanjut Ugi.

"Harga selongsol coil Rp 150 ribu satu buah itu yang kW, kalau ori beli di bengkel resmi enggak bisa beli satu, harus assy itu bisa Rp 1 juta," tambahnya.

Baca Juga: Nissan X-Trail T31 Seken Harga Miring, Bengkel Spesialis Bongkar Perbedaan 2 Varian Mesinnya

3. Engsel Jok Baris Kedua

Dok.OTOMOTIF
Ilustrasi jok belakang Nissan X-Trail 2.0 CVT

Walaupun hanya sepele, tapi engsel jok baris kedua yang gampang lemah ini menimbulkan suara-suara aneh yang dapat mengganggu kenyamanan penumpang.

"Ada bagian jok mungkin baru 20 ribu kilometer engsel jok sudah aus, ada suara aneh, orang mikirnya kaki-kaki, begitu kami cek ternyata cuma engksel joknya doang," katanya.

4. Ban Makan Dalam

Terakhir masih kata Ugi adalah keausan ban yang tidak merata di bagian dalam atau makan ban area dalam.

"Ban makan dalam jadi kaya penyakit khasnya, sepertinya memang sudah bawaan sokbreker, jadi mau diganti juga memang X-Trail T31 selalu makan ban (area) dalam," tutup Sugianto dari bengkel spesialis Nissan Auto Clinic di Harapan Indah, Bekasi.

Aditya Pradifta
Kaki-kaki Nissan X-Trail