Otomotifnet.com - Daihatsu Gran Max yang dikemudikan remaja usia 19 tahun masuk ke waduk.
Kecelakaan maut di Surabaya ini membuat satu orang meninggal dunia.
Diketahui kecelakaan ini terjadi di waduk Unesa, Jalan Lidah Wetan, Babatan, Wiyung, sekitar pukul 03.30 WIB (23/11/2021) dini hari.
Korban tewas yang merupakan penumpang mobil itu, berjenis kelamin laki-laki berinisial AVN (18) warga Wiyung, Surabaya.
Sedangkan, pengemudi pikap yang bernama Farel Putra Hadi Dinata (19) warga Babatan, Wiyung, Surabaya, dinyatakan selamat.
"Iya benar (meninggal dunia 1 orang)," ujar Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya, Iptu Anwar saat dihubungi (23/11/2021).
Sementara itu, Kepala Dinas Kebakaran (PMK) Kota Surabaya Dedik Irianto, menerangkan, korban meninggal dunia langsung dievakuasi oleh petugas tim penyelamat gabungan ke kamar jenazah RSUD dr Soetomo Surabaya.
Baca Juga: Oknum Anggota Dishub Ngacir, Pukul Sopir Pikap Efek Gagal Menilang
Sedangkan, korban selamat, kini sedang berada di RS Wiyung Sejahtera untuk dilakukan pemeriksaan kondisi kesehatan (medical check up).
"1 korban kondisi sadar langsung diantarkan ke RS Wiyung Sejahtera," jelas Dedik dalam keterangan resminya, secara tertulis.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari saksi yang selamat; pengemudi mobil. Terceburnya pikap bernopol B-9410-SAB itu, hingga menyebabkan satu orang tewas itu, karena pengemudi berupaya menghindari barier, yang ada di tengah jalan.
Sehingga, ungkap Dedik, menyebabkan pengemudi melakukan manuver belokan arah ke kanan.
Tak pelak membuat mobil yang melaju dari darah utara ke selatan itu, merangsek naik ke pembatas jalan, lalu terjebur di dalam waduk tersebut.
"Keterangan dari saksi rekannya tepat di Jalan Raya Kampus Unesa pengemudi menghindari barier yang ada di tengah jalan sehingga membelokan arah ke kanan dan merangsak naik ke pembatas jalan seketika terjebur di dalam danau Unesa," terangnya.