Otomotifnet.com - Jangan kaget jika ingin parkir di kota Medan, Sumatera Utara.
Uang cash enggak laku, karena tukang parkir di sana sudah tenteng alat mirip di kasir swalayan.
Yup, tukang parkir di beberapa titik kota Medan membawa mesin Electronic Data Capture (EDC) sebagai pembayaran nontunai.
Selain itu, tukang parkirnya juga ganteng-ganteng karena sudah diseragami lengkap mirip petugas Dinas Perhubungan.
Hal ini karena kota Medan sudah menerapkan program e-Parking dengan pembayaran nontunai sejak Oktober 2021 lalu.
Baca Juga: Gembar-gembor Pemko Medan Terapkan E-Parking, Nyatanya Preman Malah Yang Kutip Uang Parkir
Wali Kota Medan, Bobby Nasution menyebutkan, program ini diambil untuk mengoptimalkan pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari retribusi parkir di pinggir jalan.
"Ada 22 titik yang akan memberlakukan sistem ini dan nanti akan diperluas secara bertahap, dengan pembayaran nontunai," kata Bobby saat meluncurkan program ini di Jalan Zainul Arifin, (18/10/21) lalu.
Dengan sistem ini, pembayaran parkir tidak bisa lagi menggunakan uang tunai.
Pembayarannya harus menggunakan uang elektronik yang dikeluarkan oleh perbankan, semisal kartu Brizzi, TapCash, e-Money Mandiri dan uang elektronik lainnya.
Cara menggunakan e-Parking di Medan pun mudah.