Kabinnya mungil, muat dua penumpang dengan konfigurasi 1+1. Ya, posisinya mirip naik motor, pengemudi depan, penumpang di belakangnya.
Renault Twizy menggunakan teknologi Electric Direct Drive Technology dengan mesin 3CG -electric asynchronous.
Mesin elektrik tersebut mampu menghasilkan kekuatan 13 kW atau setara 17 dk. Di atas kertas mobil ini mampu mencapai 0-45 km per jam dalam waktu 6,1 detik.
Kapasitas baterainya 6,1 kWh yang hanya membutuhkan waktu 2,5 jam untuk jarak tempuh 80 km.
Renault klaim kalau pengecasan Twizy sangat mudah, kabel charger-nya sendiri cukup universal dengan stop kontak yang ada di Indonesia.
Baca Juga: Renault Twizy, Mobil Listrik Imut Cuma Ada 30 Unit, Segini Harganya
Menariknya, pengisian daya baterai Twizy bisa dikoneksikan dengan soket rumahan 220 volt tanpa harus menggunakan adaptor tambahan.
Untuk legalitas di jalan raya, Renault Twizy juga dilengkapi pelat nomor dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) selayaknya mobil pada umumnya.
Soal harga tak main-main, meski mungil, Renault Twizy dihargai Rp 408 juta on the road.