"Harus diteliti ulang desainnya. Kini sedang ditangani," ujar Ridwan Kamil saat meninjau proyek Jalan Tol Cisumdawu di Kabupaten Sumedang, Senin (10/1/2022).
Selain itu masih ada beberapa pembebasan lahan yang harus diselesaikan. Terdapat beberapa titik yang bersifat perluasan, sehingga perlu ada tambahan lahan yang harus dibebaskan.
"Dari laporan kontraktor, hal ini dapat dituntaskan dan pada Juni 2022 sudah bisa dioperasikan. Kita berharap yang penting keamanan terjamin, dan tahun ini bisa tembus sampai Kertajati," katanya.
Emil berharap, tersambungnya jalan tol dari Bandung menuju Kertajati, Kabupaten Majalengka ini dapat meningkatkan perekonomian di wilayah tersebut.
"Kalau jalan tol ini sudah tembus Kertajati, seharusnya tidak ada alasan lagi Bandara Kertajati sepi karena jarak tembus dari Bandung ke sana cuma 40 menit," kata Kang Emil.
Dengan adanya Jalan Tol Cisumdawu, Jabar akan lebih optimistis dalam pemulihan ekonomi di tahun 2022.
Baca Juga: Proyek Fisik Sudah 20 Persen, Ketinggian Tol Solo-Jogja Sekitar 6-8 Meter di Atas Permukaan Tanah
Hal ini mengingat terdapat pula infrastruktur lain yang akan diresmikan pada tahun ini seperti kereta cepat Jakarta-Bandung.
"Inilah progres kemajuan. Kami ucapkan terima kasih pada Pak Jokowi dan Pak Menteri yang mendorong percepatan ini, sehingga ekonomi masyarakat Jawa Barat akan meningkat," ujarnya.