Waspada, Hujan Yang Baru Mengguyur Permukaan Aspal Berbahaya, Bisa Kurangi Traksi Ban Mobil

Radityo Herdianto,Ferdian - Senin, 24 Januari 2022 | 17:55 WIB

Ilustrasi mengemudi saat hujan (Radityo Herdianto,Ferdian - )

Otomotifnet.com - Ada alasan kenapa hujan yang baru mengguyur aspal jalanan berbahaya untuk traksi ban mobil.

Karena ada yang beranggapan bahwa hujan di awal membuat traksi ban mobil lebih licin di permukaan jalan.

Memang benar saat berada di jalan patut waspada terhadap hujan yang baru saja turun.

Berdasarkan penjelasan Dhaniar, Technical Head bengkel resmi Auto2000 Permata Hijau, Jakarta Selatan, saat kondisi kering aspal di jalan menyimpan sejumlah residu minyak.

"Entah dari tumpahan oli atau bahan bakar, juga akumulasi polutan yang menghasilkan partikel minyak," tuturnya.

Istimewa
Ilustrasi roda mobil saat musim hujan

"Minyak ini meresap ke pori-pori yang tersimpan di dalam aspal," terusnya.

Ketika baru hujan, lapisan minyak ini perlahan terangkat keluar dari aspal.

Sebab massa jenis air yang lebih berat dari minyak membuat lapisan minyak akan berada di atas.

"Karena baru terangkat inilah lapisan minyak membuat permukaan jalan jadi licin," terang Dhaniar.

"Meski tapak ban mobil masih dalam kondisi bagus tetap ada potensi berkurangnya traksi ban," imbuhnya.

Jika hujan baru turun, sebaiknya tunggu setidaknya sampai permukaan jalan sudah basah cukup lama.

"Lapisan minyak dengan sendirinya tersapu oleh air hujan yang banyak, lebih aman untuk di jalan," ujar Dhaniar.

Baca Juga: Tips Berkendara di Musim Hujan, Wiper Sampai Ban Mobil Butuh Perhatian Lebih