Otomotifnet.com - Mobil lawas bermesin turbo rawan hawa dingin.
Bisa picu kerusakan komponen turbo.
Terparah turbin bisa pecah karena penurunan suhu secara cepat.
Kerusakan ini bernama Thermal Fatigue yang dijelaskan Dr.-Ing. Tri Yuswidjajanto Zaenuri, Ahli Motor Bakar Institut Teknologi Bandung (ITB).
"Thermal fatigue terjadi karena proses turbo yang memanas dan mendingin secara cepat," ucapnya.
Perubahan suhu yang cepat dan drastis ini memicu terjadinya pemuaian dan penyusutan komponen logam turbin turbo.
Saat proses spooling, turbin turbo menghasilkan suhu panas tinggi.
Setelah mesin mati atau diam, turbin turbo kembali mendingin.
"Pemuaian dan penyusutan secara cepat melemahkan konstruksi turbin dan menyebabkan crack," jelas Tri.