Otomotifnet.com - Enea Bastianini sukses meraih dua kemenangan dari empat seri MotoGP.
Dua kemenangan ini membuat Enea Bastianini seperti mempecundangi tim pabrikan, Ducati Lenovo Team.
Juga mempecundangi pabrikan-pabrikan andalan lainnya, Suzuki, Honda, dan Yamaha yang belum pernah menang dalam empat seri pembuka.
Tak pelak prestasi pembalap yang masih membela Gresini Racing Ducati ini juga mencuri para tim pabrikan.
Sejauh ini, Ducati Lenovo Team dan Repsol Honda Team sudah terbukti menaruh tawaran untuk Enea Bastianini di MotoGP 2023.
"Setelah dari Austin, saya baru tahu kalau Honda juga menaruh tawaran, tetapi saya tidak memikirkannya terlebih dahulu," tutur Enea Bastianini.
"Tim pabrikan bukanlah impian ku sejauh ini karena semua tim (satelit dan pabrikan) sama-sama punya kesempatan untuk menang," lanjutnya dilansir dari Corsedimoto.
"Saya tidak ingin terburu-buru dalam menentukan keputusan, saya ingin meraih beberapa kemenangan dulu di Eropa, setelah itu baru bicarakan masa depan," tambahnya.
Jika bersama Repsol Honda Team, maka ia akan menjadi pembalap Italia ketiga di tim pabrikan Jepang itu setelah Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso.
Namun sang Manajer, Carlo Pernat lebih menyarankan pembalap Italia di tim yang manajemennya orang Italia, bukan Spanyol.
Seperti Ducati Lenovo Team atau Aprilia Racing Team sekalian karena keselarasan idealisme.
Ducati Lenovo Team lebih berkemungkinan besar untuk merekrut Enea Bastianini untuk bertandem dengan Francesco Bagnaia.
Terlebih Jack Miller juga merasa tidak masalah jika posisinya digantikan Enea Bastianini.
Baca Juga: Enea Bastianini Menangi MotoGP Amerika 2022, Marc Marquez Ngamuk