Penting, Isi Air Aki di Aki Basah Ada Batasnya, Kurang Atau Berlebihan ada Efeknya

Isal,Ferdian - Jumat, 22 April 2022 | 18:25 WIB

ilustrasi aki basah (Isal,Ferdian - )

Otomotifnet.com - Buat yang menggunakan aki basah di kendaraannya, ketinggian air aki wajib dicek.

Secara berkala, air aki ini harus ditambahkan supaya volumenya tidak berkurang secara signifikan diluar anjuran.

Ini lho ada alasan kenapa air aki tipe basah harus selalu dijaga volumenya.

"Air aki itu berfungsi untuk menimbulkan reaksi antar sel yang ada di dalam aki," buka Fajarullah, Teknisi PT Kamajaya Tri Laksana, Authorized Dealer Yuasa Battery beberapa waktu lalu (31/3/2022).

"Reaksi antara air aki dengan sel yang ada di dalam aki itu yang menghasilkan arus listrik," tambahnya.

Oleh karena itu, air aki pada aki basah enggak boleh kering atau bahkan terlalu penuh.

"Kalau air aki basah selalu dalam kondisi lower (di bawah batas terendah), efeknya aki bisa panas karena kering," wanti Fajar.

"Hal itu bisa jadi pemicu aki basah cepat soak," tambahnya.

Begitu juga sebaliknya yakni jika air aki terlalu penih atau melewati batas maksimal juga tidak dianjurkan.

"Sel-sel yang ada di aki basah itu butuh ruang juga untuk reaksi, kalau terlalu penuh bikin aki cepat panas," tuturnya saat ditemui di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta.

Jadi buat kalian yang motornya masih pakai aki basah jaga selalu volume air aki.

Jika di bawah batas normal sebaiknya isilah dengan air aki berwarna biru.

Baca Juga: Justru Sangat Disarankan, Ini Fungsi Merecharge Aki Kering Motor