"Karena sudah selesai, kami keluar. Awalnya mobil diparkir di halaman BRI. Keluar, kemudian saya parkir di tepi jalan depan BRI, mau jemput istri saya yang menunggu di warung di situ," ujar Rosyidi (6/6/2022).
Rosyidi memarkirkan mobil di bawah tenda deretan warung di tepi jalan depan BRI.
Ketika siang, warung di bawah tenda itu kebanyakan tutup.
Istri Rosyidi menunggu di warung yang buka.
Setelah memarkirkan mobil, Rosyidi dan Mistiya menuju warung tempat istri Rosyidi menunggu.
"Hanya saya tinggal dua menit saja, tiba-tiba alarm mobil berbunyi," ujar Rosyidi.
Ketika dilihat, pintu mobil sisi pengemudi sudah terbuka.
"Kunci pintu sisi pengemudi sudah rusak," terangnya.
Dan ketika dicek lagi, uang tunai Rp 148 juta yang ditaruh di bawah jok penumpang sudah raib.
Rosyidi sempat mengetahui ada dua orang. Satu orang menunggu di atas motor, dan satu orang yang mengambil tas isi uang tersebut.
Mistiya sempat berteriak rampok.
Rosyidi juga sempat berusaha mengejar, namun dua orang tersebut bisa melarikan diri.
Akhirnya peristiwa itu dilaporkan ke polisi.
Kapolsek Patrang AKP Heri Supadmo mengakui, pihaknya mendapatkan laporan pencurian uang di dalam mobil tersebut.
Polisi segera melakukan pelacakan, dan penyelidikan. Polisi juga melakukan olah TKP di lokasi kejadian.
"Menurut keterangan korban, melihat dua orang yang mengambil uang tersebut. Mereka mengendarai motor," ujar Heri.
Polisi juga mengumpulkan keterangan, termasuk beberapa petunjuk dari lokasi kejadian.
Baca Juga: Kaca Pintu Strada Triton Bolong, Uang Jutaan Rupiah Milik Mantan Pejabat Ludes