Otomotifnet.com - Fabio Quartararo sukses jadi pemenang MotoGP Jerman 2022 dengan kondisi fisik yang bisa dibilang tidak 100 persen fit.
Sepanjang akhir pekan di Sirkuit Sachsenring, Fabio Quartararo ngaku flu hingga tidak enak badan.
Suhu panas Sachsenring juga menambah kondisi Fabio Quartararo semakin buruk, karena mengalami dehidrasi luar biasa.
Nampak usai balapan, Quartararo yang terlihat sangat gembira tidak bisa menyembunyikan kelelahan dan wajah pucatnya.
Saat pembalap lain masih berdiri tegak merayakan podium, El Diablo beberapa kali memilih duduk beristirahat sambil berselebrasi.
Di cool down room, pembalap asal Prancis ini sampai bilang panasnya Sachsenring seperti di Sirkuit Mandalika, Indonesia.
"Aku merasa lelah, sakit sepanjang akhir pekan dan agak batuk selama balapan. Aku tak bisa berkata-kata," ujar pembalap Monster Energy Yamaha ini dilansir dari Paddock-GP.
"Kami memilih ban belakang medium yang mana itu berisiko. Selama balapan aku beruntung bisa tahan lebih lama dari perkiraan," jelasnya.
Kemenangan di Sirkuit Sachsenring membuat Quartararo semakin percaya diri di kejuaraan.
Kini Vinales mempunyai 172 poin, berjarak 34 poin dari Aleix Espargaro yang gagal meraih podium.
Meski musim masih panjang, pembalap bernomor 20 ini semakin optimis dengan motornya dan peluang meraih gelar keduanya.
"Kemenangan ini seperti di Barcelona, hari Jumat tidak begitu bagus, Sabtu lebih baik dan Minggu pagi aku mencoba ban medium dan sampai disitu keputusannya paling tepat," sambungnya.
"Pada balapan kondisinya berbeda. Di awal balapan aku khawatir karena untuk ngebut aku memakai bannya terlalu keras dari perkiraan. Pada lima atau enam lap terakhir ada bencana di ban belakang tapi untung feeling ban depannya bagus. Jadi aku sangat bahagia," jelasnya.
Baca Juga: Kuasai MotoGP Jerman 2022, Poin Klasemen Fabio Quartararo Makin di Atas Angin