Otomotifnet.com - Urusan kredit mobil bekas ternyata banyak lika-likunya.
Maklum, dalam aktivitas jual beli mobil bekas, urusan kemampuan calon konsumen jadi faktor utama.
Menariknya, meski data konsumen jelek, niat kredit mobil bekas tetap bisa dibantu.
Hal ini diungkap Widya Sari, owner Gosyen Auto Garage di Tangerang, Banten.
Namun enggak berarti data enggak bagus masih bisa lolos begitu aja.
"Kebanyakan orang-orang mikir, oh enggak perlu lewat BI Checking ya? Tetap semua bank atau leasing harus lewat (pemeriksaan, red) BI Checking," ujar Widya.
"Rata-rata dicek, kalian pernah tarik unit enggak?" lanjut Widya.
"Misal pernah kredit mobil atau motor, enggak bayar, terus selesainya begitu aja, (mobil atau motor) ditarik leasing, itu rata-rata leasing enggak bisa bantu," terangnya.
Hal ini beda sama yang punya tunggakan banyak di kartu kredit tapi punya mutasi rekening bagus, penghasilan bagus.
"Kartu kredit macet tapi kondisi keungangan bagus, itu masih bisa dibantu"
"Kredit mobil pernah macet, telat bayar tapi lunas dan mobil enggak ditarik leasing, itu masih bisa dibantu," papar Widya.
"Yang penting mobil jangan ditarik. Kalau sampai ada penarikan, itu berarti hukuman mati, hehe," seloroh Widya seraya bercanda.
Menurutnya, kredit mobil enggak semudah iming-iming.
"Jangan gampang tergiur gimmick, ujung-ujungnya disuruh naekin uang muka"
"Misal pernah nunggak kredit mobil karena keadaan sulit tapi mutasi rekening masih bagus, itu masih bisa dibantu tapi uang muka naik sampai 50 persen," pungkasnya.
Lengkapnya, yuk simak videonya.