Harga Pertalite Kalau Jadi Rp 10 Ribu Per Liter, Dampak Mengerikan Bagi Kelas Menengah ke Bawah

Irsyaad W - Kamis, 18 Agustus 2022 | 17:20 WIB

Foto ilustrasi motor antre di SPBU Pertamina. Segini harga BBM Pertalite terbaru. (Irsyaad W - )

Namun jika akhirnya pemerintah tidak dapat menahan tekanan inflasi sehingga harus menaikkan harga Pertalite, dengan terpaksa industri ritel bakal menaikkan harga jual.

Roy menjelaskan, kenaikan BBM ini sebenarnya tidak berkaitan langsung dengan kelangsungan ritel.

Namun dari sektor hulu atau pengusaha yang melakukan penyesuaian harga jual bakal mengerek harga di ritel.

Adapun ongkos produksi ritel dikeluarkan untuk membayar tenaga kerja, listrik dan perpajakan.

Sementara itu, Kepala Ekonom Bank Permata, Josua Pardede memprediksi inflasi akan meningkat jika harga Pertalite naik jadi Rp 10 ribu per liter.

"Direct Impact kenaikan harga Pertalite 30,72 persen menjadi Rp 10 ribu per liter ke inflasi dengan mempertimbangkan proporsi Pertalite 80 persen total bensin adalah sekitar 0,93 persen," ujar Josua saat dihubungi, (16/8/22).

Pemerintah juga perlu mengalokasikan bantuan sosial bagi masyarakat berpenghasilan rendah agar tidak mengalami penurunan daya beli yang signfikan.

Untuk membatasi konsumsi Pertalite dan Solar bersubsidi, pemerintah harus melakukan langkah strategis untuk mengantisipasi hal tersebut.

"Terdapat dua opsi yakni pembatasan menggunakan teknologi apps MyPertamina dan menaikkan harga BBM bersubsidi," tutur Josua.

Pembatasan penerima subsidi menggunakan teknologi dapat menjadi pilihan dalam membatasi konsumsi.

Harga Pertalite dan Solar bersubsidi bisa tetap, namun penerimanya terseleksi sehingga menurunkan konsumsi.

"Namun, kita juga melihat kondisi kebocoran dan dampak bagi masyarakat akan tetap besar," kata Josua.

Di antaranya, sebagian besar distribusi barang dilakukan melalui transportasi darat, yang belum tentu semuanya berhak mendapatkan subsidi sehingga pada akhirnya menaikkan harga barang.

"Belum lagi kemampuan teknis di seluruh SPBU yang menjalankan apps MyPertamina tersebut harus handal, kalau tidak berpotensi menciptakan antrean," tutur Josua.

Josua menilai menaikkan harga BBM bersubsidi akan cenderung lebih baik dibandingkan melakukan pembatasan.

Dengan mempertimbangkan harga minyak mentah internasional dan nilai tukar rupiah saat ini harga keekonomian Pertalite sekitar Rp 17 ribu per liter.

"Oleh sebab itu kenaikan harga sekitar 30 persen menjadi Rp 10 ribu per liter masih tetap jauh di bawah harga keekonomiannya," imbuh Josua.

Baca Juga: Harga Pertalite Infonya Naik Rp 2.350 Per Liter, Pertamina Sebut Hanya Laksanakan Tugas

Sumber: https://sumsel.tribunnews.com/2022/08/17/dampak-yang-terjadi-jika-harga-bbm-jenis-pertalite-resmi-dinaikkan-jumlah-konsumsi-hingga-inflasi?page=all