Otomotifnet.com – Sering kejadian mesin mobil tiba-tiba tersendat saat berakselerasi.
Tak hanya itu, putaran mesin juga mendadak naik atau turun tak teratur.
Parahnya lagi saat langsam atau idle, suara mesin terdengar kasar.
Nah, bila kendala-kendala ini Anda alami di mobil kesayangan, coba periksa komponen yang satu ini, namanya Mass Airflow Sensor (MAF).
Baca Juga: Putaran Mesin Nissan Grand Livina Tidak Stabil, Obatnya Rp 25 Ribu
MAF ini bertugas mengukur jumlah dan kepadatan udara yang masuk ke dalam mesin.
Setelah membaca jumlah dan kepadatan udara yang masuk, MAF akan mengirim sinyal ke ECU (Electronic Computer Unit), dan kemudian ECU menentukan debit bahan bakar yang harus disemprotkan untuk mendapatkan rasio bahan bakar dan udara optimal.
Seiring usia, posisi MAF sensor yang berada di atas boks filter udara yang mengarah ke throttle body ini bisa kotor akibat terkontaminasi oleh kotoran.
Akibatnya membuat kemampuan sensor dalam membaca jumlah udara yang masuk ke ECU jadi terganggu.
Gejala MAF sensor bermasalah seperti yang tadi disebutkan di awal, yakni tiba-tiba mesin tersendat atau putaran mesin mendadak tidak stabil, serta saat idle terdengar kasar.
Nah untuk mengatasinya, cukup bersihkan saja kotoran yang menumpuk pada MAF sensor ini.
Namun jika sudah rusak, tak ada jalan lain selain mengganti MAF sensor.