Otomotifnet.com - PT Pertamina (Persero) masih belum menerapkan program pembatasan pembelian melalui QR Code.
Pembatasan ini masih belum dilakukan meski harga BBM subsidi mengalami kenaikan.
Padahal, beberapa waktu lalu, saat mencoba membeli dengan metode scan barcode di SPBU Pertamina, sudah ada jatah untuk pembelian BBM bersubsidi sebesar 120 liter.
Menanggapi hal tersebut, Irto Ginting, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga menjelaskan, pihaknya sedang melakukan uji coba terkait sistem digitalisasi.
Artinya pembatasan belum dilakukan.
"Sedang uji coba, yang belum punya QR code juga masih bisa mengisi BBM subsidi. Tapi kami menghimbau masyarakat agar bisa segera mendaftarkan kendaraannya," ucap Irto (7/9/2022).
Tak hanya itu, Irto juga menegaskan terkait adanya kuota yang akan diterapkan belum berlaku.
Namun prosesnya sudah disiapkan bila nanti implementasinya sudah mulai diterapkan.
Menurut Irto, pihaknya juga masih menunggu selesainya revisi aturan yang sampai saat ini memang belum keluar.
"Belum ada pembatasan ya, kami juga masih koordinasi dengan pihak regulator. Untuk aturan sampai saat ini belum keluar. Kami juga masih tunggu pembatasan dari kriteria kendaraannya seperti apa," katanya.