Otomotifnet.com - Ban dalam motor ternyata juga ada yang palsu.
Jadi jangan dibeli jika temui ciri-ciri fisik sebagai berikut.
Umumnya ban dalam palsu ini punya daya tahan yang cukup rendah.
Dodiyanto, Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk pernah kasih ilmunya.
"Untuk tahu kualitas ban dalam itu bisa dengan melakukan uji coba sederhana. Yakni dicium dan ditarik," ucap Dodi.
Menurut Dodi, tujuan mencium aroma yang keluar dari karet ban dalam itu untuk tahu kandungan kimianya.
"Ban dalam berkualitas jelek, punya bau kimia yang menyengat," sebut Dodi.
"Itu karena campuran bahan kimianya lebih banyak dibanding karet," ucap Dodi yang kantornya produksi ban IRC dan Zeneos.
"Ban dengan kualitas bagus, bau karet masih ketara dan bau kimia tidak begitu menyengat," tambahnya.
Ciri kedua, untuk tahu kualitas ban dalam motor adalah dengan cara ditarik.
Karet ban dalam kualitas jelek saat ditarik kaku.
Penyebabnya karena pengaruh campuran bahan kimia yang terlalu banyak dan bikin daya elastis karet hilang.
Ban kualitas bagus, ditarik punya daya melar wajar, itu karena unsur karet lebih banyak dibanding bahan kimia.
Baca Juga: Motor Reli Dakar Pakai Ban Anti Bocor, Ban Dalam Diganti Benda Ini!