Sales Jaket Difitnah Penculik Anak, Daihatsu Gran Max Diamuk Masa, Dagangan Dijarah

Irsyaad W - Kamis, 9 Februari 2023 | 12:30 WIB

Kondisi Daihatsu Gran Max milik sales jaket asal Garut, Jawa Barat yang diamuk massa di Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan karena dituduh penculik anak (Irsyaad W - )

Setelah itu kelima sales jaket korban fitnah itu dibawa ke kantor desa.

Beruntung, anggota Satreskrim Polresta Musi Rawas Utara segera mengamankan kelima sales jaket tersebut.

Hasil pemeriksaan dan gelar perkara Satreskrim Polres Muratara, dari kasus ini Polisi tidak menemukan adanya percobaan tindak pidana kejahatan penculikan anak.

TribunSumsel.com/Rahmat Aizullah
Video kebringasan massa merusak Daihatsu Gran Max milik sales jaket yang difitnah jadi penculik anak di Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan

"Dari pemeriksaan maraton kita, dari 10 saksi yang kita periksa, ditambah keterangan atau fakta-fakta di lapangan yang kita kumpulkan, sudah kita putuskan dalam rapat gelar perkara tidak ditemukan adanya percobaan tindak pidana kejahatan khususnya penculikan anak," kata Kapolres Muratara, AKBP Ferly Rosa Putra dalam keterangan pers, (7/2/23).

Kelima pria asal Garut Jawa Barat tersebut, kata polisi, merupakan pedagang pakaian keliling atau sales jaket yang dituduh warga melakukan percobaan penculikan anak.

"Mereka berlima ini bekerja, menjual jaket dari Garut di wilayah Sumsel, termasuk di Muratara, mereka berjualan layaknya seorang sales biasa," kata Ferly.

Ferly menegaskan, yang dilakukan anggota kemarin terhadap kelima sales jaket itu bukan penangkapan, tetapi mengamankan dan mengevakuasi mereka dari amukan masyarakat.

"Bukan hanya pemeriksaan keterangan, kami juga mendalami handphone, kendaraan mereka, semuanya clear, tidak ada indikasi kejahatan atau hasil dari kejahatan," tegas Ferly.

Atas insiden ini, Ferly mengimbau warga agar mengerti dan memahami serta tenang menghadapi isu-isu yang lagi marak saat ini tentang penculikan.