Dalam waktu pengecasan baterai selama 2 jam dari 50 ke 100 persen, biaya yang dibutuhkan sebesar Rp 39.597.
Biaya ini termasuk total biaya kWh Rp 37.544 dari tarif per kWh Rp 2.466, biaya PPJ (Pajak Penerangan Jalan) Rp 1.501, serta biaya admin LinkAja Rp 550.
Dalam perhitungan kasar, jika pengecasan dilakukan dari 0 ke 100 persen maka biaya yang dibutuhkan sekitar Rp 80 ribuan.
Akan jauh lebih murah jika melakukan pengecasan baterai di rumah dengan colokan listrik atau alat wall charger dari meteran listrik rumah.
Tarif per kWh listrik rumah yang dikenakan sebesar Rp 1.699 atau sekitar 68 persen dari tarif per kWh SPKLU.
Kisaran total biaya pengecasan penuh dari 0 ke 100 persen melalui listrik rumah sebesar Rp 53 ribuan.
Baca Juga: Ini Daftar Merek Mobil yang Dapat Subsidi Dari Pemerintah, Ternyata Cuma Dua