Otomotifnet.com - Bajing loncat di wilayah Banten yang nekat beraksi bakal ditembak di tempat.
Ini sesuai instruksi Kepala Kepolisian Daerah Banten Irjen Rudy Heriyanto Adi Nugroho ke anak buahnya.
Instruksi tersebut disampaikan Rudi saat menghadiri gelar pasukan Operasi Ketupat Maung 2023 di Mapolda Banten (17/4/2023).
Kabid Humas Polda Banten Kombes Didik Hariyanto membenarkan adanya instruksi tersebut setelah adanya informasi sopir truk ekspedisi menjadi korban bajing loncat saat mengantre di Jalan Lingkat Selatan (JLS) Cilegon.
"Sesuai petunjuk dan arahan dan ini perintah dari Bapak Kapolda, mana kala masih terjadi akan dilaksanakan tembak di tempat atau diberikan peringatan intinya terukur diberikan tindakan tegas dan terukur," kata Didik kepada wartawan di Serang, Senin.
Menurut Didik, saat ini tim gabungan Polda Banten dan Polres Cilegon telah diterjunkan untuk mengantisipasi aksi kejahatan jalanan, khususnya bajing loncat.
"Sudah dilakukan patroli gabungan dari Polda dan Polres Cilegon, baik yang berseragam maupun yang tidak berseragam," ujar Didik.
Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahyo Untoro mengaku belum menerima adanya laporan resmi dari korban bajing loncat.
Meski tak ada laporan, Polres Cilegon mengerahkan Satgas Preventif dan Gakkum untuk berpatroli di area rawan, terutama JLS.
"Untuk mencegah kejadian tersebut, kami melaksanakan kegiatan preventif dengan melibatkan 60 orang Jawara dan personel Polri sebanyak satu peleton yang secara kontinu melaksanakan patroli di Kawasan JLS,” kata Eko.
Baca Juga: Terekam Jelas, Bajing Loncat Jarah Pelek, Dilempar Dari Atas Truk Engkel