Ambil contoh, tidak melakukan servis berkala di bengkel resmi, penggantian oli dan penggunaan BBM yang bukan rekomendasi pabrikan, dan lain-lain.
"Salah satu syarat dikabulkannya garansi itu rutin servis di bengkel resmi dan menggunakan komponen yang sesuai rekomendasi pabrikan," jelas Muslim.
"Saat penyerahan mobil, ada sertifikat yang tertulis jika mengisi BBM yang tidak sesuai maka gugur garansinya. Kecuali memang kondisi darurat," tambahnya.
Berikutnya, penggunaan yang tidak sesuai peruntukkannya juga ternyata dapat menggugurkan masa garansi.
"Misal Toyota Agya dipakai buat off-road, itu kan bukan peruntukkannya, jadi bisa menggugurkan garansi," kata Muslim.
Dari semua hal-hal yang dapat menggugurkan garansi, Ia menyebut kasus paling banyak ditemui adalah modifikasi tidak sesuai standar.
"Biasanya yang paling sering itu modifikasi penambahan lampu, audio, head unit," tutupnya.
Baca Juga: Jangan Ngeyel Dulu, Remap ECU Mending Sekalian Dynotest, Ini Maksudnya